lulusan akuntansi bisa kerja di bank

Jikakamu adalah orang yang sangat teliti, analitis, dan suka bergelut dengan angka-angka di sektor keuangan, jurusan akuntansi sangat cocok untuk dipilih. Prospek kerja lulusan akuntansi sangat luas. Bukan hanya sekadar bekerja di bank, berikut ini adalah beberapa pilihan karier yang bisa kamu ambil setelah lulus dari jurusan tersebut. Auditor Daridulu, alumnus Akuntansi sering menjadi bintang karena lowongan kerja dan gaji yang cukup. Tugas ini jadi kesempatan besar pada tugas yang didapat sesudah lulus kelak. Alumnus ini akan memperoleh gaji rerata seorang akuntan Rp4 Juta bergantung UMR wilayah dan perusahaannya. Lulusan Smk Jurusan Perkantoran Bisa Kerja Apa Lulusanakuntansi juga bisa bekerja di instansi pemerintah seperti Otoritas Jasa Keunagan (OJK) atau Bank Indonesia (BI). Selain bergengsi, gaji yang ditawarkan oleh kedua instansi tersebut untuk fresh graduate biasanya di atas rata-rata. LulusanSMK Akuntansi Bisa Kerja Apa? 1. Bisa Kerja Sebagai Staff Akuntan 2. Bisa Kerja Sebagai Internal Auditor 3. Bisa Kerja Sebagai Perencanaan Keuangan 4. Bisa Kerja Sebagai Kasir Restoran 5. Bisa Kerja Sebagai Customer Service Bank 6. Bisa Kerja Sebagai Budgeting Staff AkuntanPublik. Prospek kerja berikutnya untuk lulusan Akuntansi yaitu menjadi Akuntan Publik. Seorang Akuntan Publik dapat bekerja di dalam sebuah perusahaan atau secara mandiri. Beberapa tugas yang akan dilakukan yaitu seperti menyiapkan laporan keuangan, menganalisa laporan keuangan, memahami peraturan perpajakan, dan lain sebagainya. Kamu Site De Rencontre Pour Cadre Superieur. – Banyak orang berpikir bahwa hanya lulusan ekonomi atau bisnis yang bisa bekerja di bank. Namun, kenyataannya tidak demikian. Bank juga membutuhkan tenaga ahli dari berbagai jurusan, mulai dari keuangan, akuntansi, hingga teknologi informasi. Jurusan Pekerjaan di Bank Akuntansi Staff Akuntansi, Auditor, Analis Keuangan Keuangan Relationship Manager, Analis Kredit, Treasury Teknologi Informasi IT Support, Programmer, Analis Sistem Ilmu Komunikasi Marketing, Public Relations, Business Development Hukum Legal Officer, Kepatuhan Sains dan Teknologi Analisis Risiko, Manajemen Aset Tentu saja, setiap jurusan memiliki keahlian yang berbeda-beda. Namun, hal yang penting adalah kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungan bank yang sangat dinamis. Jadi, jika kamu tertarik untuk bekerja di bank, tidak ada salahnya untuk mengeksplorasi berbagai bidang dan menyesuaikan diri dengan permintaan pasar. Jurusan Apa Saja yang Bisa Kerja di Bank? Bank merupakan salah satu sektor yang menawarkan banyak kesempatan bagi para lulusan sarjana. Terdapat berbagai jurusan yang bisa bekerja di bank, mulai dari jurusan ekonomi, bisnis, hingga teknologi informasi. Berikut adalah beberapa jurusan yang bisa mempertimbangkan karir di dunia perbankan Akuntansi Jurusan akuntansi mempelajari tentang pencatatan, pengelolaan, dan analisis tentang keuangan sebuah perusahaan. Hal ini sangat penting dalam dunia perbankan, sehingga lulusan akuntansi sangat dibutuhkan untuk mengatur keuangan bank agar tetap sehat dan stabil. Tugas utama seorang akuntan di bank adalah melakukan audit keuangan dan menyusun laporan keuangan secara berkala. Bisnis Jurusan bisnis mengajarkan mahasiswa tentang pengelolaan bisnis yang efektif dan efisien, termasuk di dalamnya pengelolaan keuangan dan manajemen risiko. Lulusan bisnis memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola bisnis perbankan dan memaksimalkan keuntungan. Tugas utama seorang profesional bisnis di bank adalah membuat perencanaan strategis dan mengelola risiko bisnis yang ada. Manajemen Keuangan Jurusan manajemen keuangan mengajarkan mahasiswa tentang pengelolaan keuangan perusahaan, termasuk di dalamnya pengelolaan investasi dan risiko. Lulusan manajemen keuangan memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola portofolio dan risiko keuangan bank. Tugas utama seorang profesional keuangan di bank adalah memaksimalkan laba bank melalui manajemen portofolio dan pengelolaan risiko. Teknologi Informasi Jurusan teknologi informasi mengajarkan mahasiswa tentang pengembangan dan pengelolaan teknologi yang digunakan dalam dunia bisnis. Lulusan teknologi informasi memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola sistem teknologi informasi bank. Tugas utama seorang profesional teknologi informasi di bank adalah mengelola infrastruktur teknologi dan memastikan keamanannya. Hukum Jurusan hukum mengajarkan mahasiswa tentang hukum dan regulasi yang berlaku dalam dunia perbankan. Lulusan hukum bisa bekerja sebagai in-house counsel atau pengacara untuk bank, memberikan saran dan dukungan hukum dalam pengambilan keputusan. Tugas utama seorang profesional hukum di bank adalah memastikan kepatuhan terhadap hukum dan regulasi perbankan yang berlaku. Itulah beberapa jurusan yang bisa dipertimbangkan untuk bekerja di dunia perbankan. Namun, tidak menutup kemungkinan bagi jurusan lain yang memiliki keterkaitan dengan dunia perbankan seperti statistik, matematika, dan lain-lain untuk dapat berkarir di perbankan. Yang terpenting adalah memiliki ketertarikan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk bekerja di sektor ini. JURUSAN KULIAH YANG MENJANJIKAN UNTUK KERJA DI BANK !!! Video Apa Saja Jurusan yang Dibutuhkan di Bank? Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang penting bagi masyarakat. Banyak orang yang berkarir di bidang perbankan karena memiliki peluang karir yang menjanjikan dan keuntungan finansial yang cukup besar. Ada banyak jurusan yang dibutuhkan di bank, seperti berikut ini Jurusan Deskripsi Akuntansi Jurusan akuntansi sangat penting karena di dalam bank terdapat kegiatan pencatatan keuangan yang harus disesuaikan dengan standar akuntansi yang berlaku. Manajemen Jurusan manajemen bisa membantu seseorang memahami bagaimana mengelola bisnis perbankan secara efektif. Hal ini sangat penting untuk kesuksesan perbankan karena memiliki banyak bisnis, salah satu contohnya adalah layanan perbankan secara online. Matematika Jurusan matematika mempelajari tentang penyelesaian masalah matematis yang rumit. Di bank, jurusan ini dibutuhkan untuk mengelola risiko investasi, menentukan suku bunga, dan perhitungan keuangan lainnya. Teknik Informatika Jurusan teknik informatika sangat penting di bank karena menentukan keamanan data, perancangan aplikasi perbankan, dan tata kelola sistem informasi. Hukum Jurusan hukum berperan penting dalam proses perizinan dan regulasi di bank. Dalam hal ini, jurusan hukum membantu bank memenuhi persyaratan hukum dan peraturan pemerintah. Ekonomi Jurusan ekonomi membahas tentang teori dan aplikasi yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi. Kemampuan untuk memahami tren pasar dan ekonomi adalah sangat penting bagi bank untuk mengambil keputusan bisnis yang tepat. Berapa Gaji yang Bisa Didapatkan dari Karir di Bank? Gaji yang bisa diperoleh berbeda-beda tergantung pada posisi, pengalaman, dan kualifikasi yang dimiliki. Biasanya, gaji untuk posisi di bank cukup menjanjikan dan bahkan dapat melebihi gaji di beberapa bidang lainnya. Berikut adalah estimasi gaji yang bisa diperoleh di beberapa posisi penting di bank Posisi Gaji Rata-Rata per Bulan Manager Keuangan Rp – Rp Manajer Cabang Rp – Rp Akuntan Rp – Rp Analyst Kredit Rp – Rp Customer Service Rp – Rp Bagaimana Cara untuk Menjadi Pegawai Bank? Berikut adalah beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menjadi pegawai bank Mempelajari kebutuhan karir di bank dan mencari tahu jurusan yang dibutuhkan. Melakukan magang atau kerja paruh waktu di bank selama kuliah untuk memperoleh pengalaman dan membangun jaringan. Menyiapkan CV dan surat lamaran kerja yang kompetitif. Mendaftar untuk proses seleksi kerja di bank. Memperoleh kualifikasi dan sertifikasi yang dibutuhkan, seperti sertifikasi keuangan, sertifikasi keamanan data, dan sertifikasi lainnya. Menjadi pegawai bank memang membutuhkan banyak usaha dan kompetensi. Namun, karir di bank dapat memberikan keuntungan finansial yang besar dan menjanjikan. Jika kamu tertarik untuk bekerja di bank, pastikan untuk mempersiapkan diri secara matang dan mengejar kualifikasi yang dibutuhkan untuk mendapatkan karir yang sukses di bidang perbankan. Saya Eka Sulistiyana, seorang penulis blog pendidikan yang percaya bahwa pengetahuan adalah kunci untuk membuka pintu kesuksesan. Dalam tulisan-tulisan saya, saya berbagi informasi tentang berbagai topik pendidikan Saya Eka Sulistiyana, seorang penulis blog pendidikan yang percaya bahwa pengetahuan adalah kunci untuk membuka pintu kesuksesan. Dalam tulisan-tulisan saya, saya berbagi informasi tentang berbagai topik pendidikan “Kerjaan kamu apa? akuntan itu kerjanya apa? atau akuntan jurusan mana?”Angkutan kali ahPertanyaan Lazim dari masyarakat umum untuk lulusan akuntan Dulu kalau ada pertanyaan seperti itu, saya jawab simple aja, kerja di Bank atau bagian keuangan. DONE !! Eh tapi tunggu dulu, jangankan masyarakat awam yang tidak tau apa sih profesi untuk lulusan akuntansi, anak akuntansi mau itu SMK atau S1 kalau belum terlalu paham industri pekerjaan untuk lulusan akuntansi kebanyakan taunya nanti mereka kerja jadi tukang catat transaksi atau bikin laporan keuangan. Banyak anak akuntansi yang masuk ke Jurusan Akuntansi bukan karena passion. Kalau bukan karena orang tua, ya karena katanya lebih gampang masuk kerja. Lulusan Akuntansi gampang keterima kerja ? Secara logika sih iya. Setiap industri bisnis memerlukan lulusan akuntansi. Dari posisi paling mendasar yaitu sebagai akuntan sampai posisi strategis. Jadi walaupun akuntansi termasuk ilmu ekonomi bukan berarti peluang kerjanya hanya muncul dari industri keuangan saja. Ini penjelasan dasar saja ya, ketatnya persaingan kerja dan banyaknya lulusan akuntansi sekarang, membuat para lulusan akuntansi harus berjibaku dan bergeliat untuk mendapatkan rezeki. Cerita singkat pengalaman kerja sebagai lulusan akuntansi Saya lulus dari jurusan Akuntansi salah satu universitas negeri di Bandung Universitas kita, tercinta tahun 2014. Di kampus saya setiap tahun banyak perusahaan yang mengadakan open recruitment, mulai dari perusahaan lokal, perusahaan nasional, multinasional dan yang paling utama adalah Kantor Akuntan Publik Big 4 yang selalu digadang-gadang dari mulai masuk kuliah. Singkat cerita saya keterima di salah satu KAP Big 4 tersebut, saya mulai kerja 1 bulan setelah wisuda. Kemudian saya resign 9 bulan kemudian karena keidealismean yang HQQ dan patut untuk tidak ditiru hehehehe, biasa masih meledak-ledak dan pusing akan kehidupan dunia. Saya kembali lagi bekerja di Perusahaan swasta, 4 bulan setelah saya resign dari KAP. Saya akan ceritakan singkat ya , disini semua saya cerita garis besarnya saja, untuk detail ya bisa ditanyakan di komen atau nanti saya buat postingan lain, cekidot Eksternal Auditor di Big 4 Sungguh suatu kebanggaan bisa bekerja di KAP Big 4, mungkin karena otak saya sudah dikontaminasi bahwa bekerja di Big 4 adalah tujuan akhir lulusan akuntansi. Sebuah kebangaan jika kalian bisa jadi auditor. Cerita-cerita keren dari para alumni, hingga prospek jenjang karir. Mungkin cuma saya doang sih yang berpikir seperti ini hehehe. Sebenarnya sisi lain keterima di Big 4 kalau dikampus saya adalah jalur cepat untuk mendapat pekerjaan. Biasanya kita sudah mengikuti open recruitment sebelum kita lulus bahkan sebelum sidang. Ada yang sudah diterima saat sidang ataupun sebelum wisuda. Kemungkinan keterimanya pun lebih banyak karena tiap tahun dibutuhkan banyak intern-intern auditor baru. Gambaran menjadi auditor newbie Alhamdulillah saya masuk ke tim yang sangat nyaman. Manajer perempuan yang baik, Senior cuma ada 2, yang satu senior yang satu masih Associate cuma beda 1 tahun dengan saya. Tim yang sangat kecil sedangkan saya liat teman saya satu kampus dapat tim yang besar. Awal masuk kita di training 2 minggu kalau ga salah, 1 minggu di kantor 1 minggu lagi di puncak. Training nya sangat membantu sekali karena kita mempelajari dasar-dasar audit, bagaimana sikap auditor atau kalau menurut saya sih itu merefresh kembali praktikum audit waktu di kampus hehehe. Saat training angkatan saya itu hampir ada 100-200 orang, itu batch yang masuk di bulan September, dari berbagai kampus. Makanya di awal saya bilang bahwa masuk ke KAP ini peluangnya lebih besar karena kebutuhan untuk posisi auditor ini sangat besar juga setiap tahunnya yang didukung pula oleh besarnya turnover resign hahahaa. Jobdesk di tim Saat masuk saya hanya diminta untuk beresin dokumen, masukin ke odner, fotocopy dan jangan lupa urusan administrasi dan belajar mengenal lingkungan kantor. Tempat yang paling utama adalah tempat fotocopy, karena disana lah kita akan banyak menimba ilmu untuk menjadi auditor. Jobdesk satu ini bikin semangat kerja jadi hilang. “Cape-cape kuliah taunya cuma jadi tukang fotocopy.” Padahal mau kerja dimanapun biasanya ya harus mau melakukan hal-hal kecil seperti itu. Jobdesk utama sebagai anak baru di sebuah tim audit adalah megang beberapa akun untuk di audit. Saya sendiri karena tim nya kecil, jadi bisa megang beberapa akun plus megang perusahaan lain yang lebih kecil hanya berdua dengan manajer. Oh ya disclaimer dulu nih, setiap tim beda-beda ya, ada juga teman saya yang kerjaannya sampai berbulan-bulan jadi tukang fotocopy atau vouching doang. Kebetulan tim saya ini hanya ada Manajer, 1 Senior, 1 Associate dan 3 intern jadilah tugas kita langsung banyak haha. Saya sendiri waktu itu pegang beberapa akun, di audit engagement perusahaan Tbk, pegang semua akun di anak perusahaannya dan megang semua akun di perusahaan lain yang tim auditnya hanya saya dan manajer. Jobdesk lain nya adalah stock opname, dulu saya pernah SO ke Kota Baru Kalimantan dan Medan. Cerita lengkap jadi auditor newbie ini saya buat postingan lain ya. Beberapa Posisi lulusan Akuntansi di KAP Selain jadi Assurance, ada beberapa posisi yang bisa di apply oleh lulusan akuntansi yaitu advisory, tax dan IT Audit. Treasury and budgeting Staff di Perusahaan Swasta Setelah 4 bulan saya resign dari KAP, saya diterima di salah satu perusahaan kontruksi sipil di Jakarta Pusat. Waktu itu posisi yang saya apply adalah Treasury and Budgeting Staff. Dulu saya tidak pernah berani apply lowongan selain accounting dan auditor. Alasannya saya tidak tahu bagaimana nanti cara bekerjanya, apakah saya mampu atau tidak. Pelajaran yang saya dapat dari setiap saya masuk ke pekerjaan baru adalah coba aja dulu, belajar sambil proses intinya kita punya background ilmu dan logika berpikir yang sesuai. Jangan lupa pelajarin industri perusahaan dimana kita bekerja. Ilmu akuntansi yang kita pelajari di kuliah memang hanya gambaran umum dan bersifat teori. Tapi selama logika dasarnya kita pahami, posisi apapun nanti kita diperusahaan pasti kita bisa sesuaikan. Pahami alur bisnisnya. Jobdesk Treasury and Budgeting Staff Untuk jobdesk posisi ini saya jelaskan secara singkat ya Buat skema pendanaan, kalau baru staf jangan takut, ikuti aja perintah manajernya. Pendanaan yang biasa dilakukan secara rutin adalah loan. Dulu saya ikut meeting dari buat agreement loan sampai mekanisme pembayaran dan bunganya seperti Skema pembayaran ke Vendor. Sama seperti loan, saya ikut juga meeting dengan pihak bank untuk membuat agreement financing pembayaran ke vendor. Saya belajar Vendor financing dan Flow weekly report. Buat laporan kas tiap minggu, bukan format laporan arus kas laporan keuangan ya, tapi lebih ke summary penerimaan dan pengeluaran kas secara garis besar. Plus rencana pengeluaran dan pemasukan kas di minggu-minggu Outlook atau forecasting budget untuk 1 sampai beberapa tahun kedepan. kalau ini saya masih belajar, jadi tukang revisi excel aja. Jobdesk Budgeting and Finance Project Control Setelah sekitar 6-7 bulan saya di treasury, saya diberikan tugas diposisi lain yaitu budgeting and Finance Project Control Untuk budgeting, akhirnya saya diminta buat outlook sendiri hehehe dulu ditemenin GM saya. Selain itu saya juga diminta untuk buat skema budgeting setiap project control tugasnya analisis cost project dan mengkontrol Anggaran project yang dibuat. Kita analisis dan berikan feedback dengan cara meminta penjelasan atas anomaly cost ke orang lapangan, dan report ke atasan kita atau ujungnya ya Finance Director, Tugasnya lebih ke kontrol project dari segi finance. Kan ada cost control project? iya perlu juga control dari divisi finance agar bisa menentukan profitable atau tidak suatu project. Double Check? mungkin, tapi mana yang lebih efektif, Garis besarnya itu saja. Selain tugas-tugas itu saya juga harus selalu siap ditanya semua data keuangan, analisis, rasio, apapun tentang keuangan baik itu oleh Finance director, GM, ataupun pihak luar seperti Parent Company, Bank, atau pihak berelasi lainnya. Setiap bulan, saya juga harus menyiapkan laporan rangkuman kegiatan bisnis dari segi finance untuk presentasi finance director baik itu ke BOC, BOD ataupun audit comitee. Oleh karena itu kita harus selalu update isu-isu dan update laporan keuangan dari orang akuntansi. Posisi lain untuk lulusan akuntansi di Company Staf Accounting analisis transaksi di sistem, buat detail akun, adjustment dan menyusun laporan keuangan bulanan ataupun Audit Audit internal perusahaan terutama SOPBusiness developmentFinance melakukan pembayaran semua transaksi keuangan dan membuat tagihan ke pelanggan. Analisis dan memproses pajak dari setiap transaksi Finance on Site Mengurus semua kegiatan keuangan di project. Masih banyak posisi pekerjaan yang bisa diisi oleh lulusan akuntansi diberbagai industri mulai dari industri keuangan, oil and gas, konstruksi, retail, services, dll. Contoh beberapa posisi lain adalah ODP bank, PNS, BUMN, Financial Advisor, dan lainnya. Semoga review mengenai posisi pekerjaan untuk lulusan akuntansi yang saya tulis ini bisa memberikan sedikit gambaran bagi yang baru mulai mencari kerja. Tulisan ini sangat subjektif ya, mungkin dipostingan lain akan saya ulas lebih detail. Intinya jangan takut untuk mencoba, selama dilowongan tersebut disebutkan membutuhkan lulusan akuntansi, apply saja. Untuk yang tidak tahu cara bekerja nya nanti seperti apa, let it flow aja. Thank U ! Please follow and like us Perbankan adalah salah satu bidang pekerjaan yang paling banyak diminati di Indonesia. Bekerja di bidang ini lebih banyak diminati karena kamu bisa mendapatkan gaji dan tunjangan yang besar jika menjadi salah satu karyawan di sana. Nah, bagi kamu yang berencana atau memiliki mimpi untuk bekerja di bidang perbankan ini, entah itu Branch Office / kantor cabang atau Head Office, kamu harus tahu terlebih dahulu jurusan yang bisa kerja di bank sehingga lebih mudah bagi kamu untuk melancarkan rencana kamu di masa depan. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Cocok untuk Kalian Pilih Berikut ini adalah beberapa jurus kuliah dimana kamu memiliki karier yang cukup menjanjikan di dunia perbankan. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Manajemen Jurusan pertama yang akan kami rekomendasikan jika kamu ingin bekerja di bidang perbankan adalah manajemen. Jurusan manajemen memang merupakan sebuah jurusan yang identik dengan efektivitas. Hal inilah yang menyebabkan jurusan ini sangat mudah diterima di bidang perbankan. Akan tetapi, selain memiliki fokus ilmu untuk mengefektifkan suatu sistem, jurusan ini juga memiliki banyak sub topik pembelajaran termasuk manajemen keuangan. Hal inilah yang membuat jurusan manajemen menjadi lebih mudah untuk masuk ke dunia perbankan. Selain lebih mudah masuk ke bidang perbankan, jurusan manajemen juga kami rekomendasikan karena saat ini sudah ada banyak sekali universitas di Indonesia yang membuka jurusan tersebut. Akan tetapi perlu kamu tahu, bahwa jurusan ini cukup banyak peminatnya. Hal ini disebabkan karena selain banyak diterima di dunia perbankan, jurusan ini juga dibutuhkan pada bidang-bidang yang lain. Banyaknya bidang yang membutuhkan jurusan ini membuka peluang kerja besar untuk jurusan ini, akan tetapi sekaligus juga membuat kamu harus bersaing secara ketat jika ingin masuk ke jurusan ini. Keuangan Jurusan kedua yang akan kami rekomendasikan sebagai batu lompatan untuk masuk ke dunia perbankan adalah jurusan keuangan. Mislanya Investment Banking, Keuangan Pemerintah, Keuangan Perusahaan, Keuangan Pribadi, Keuangan Internasional, Manajemen Resiko, Matematika Keuangan. Sudah jelas bukan bahwa setiap perbankan akan berhubungan dengan uang. Hal inilah yang menyebabkan jurusan keuangan tentu saja akan lebih mudah masuk di bidang perbankan. Meskipun sangat dibutuhkan dalam bidang perbankan, akan tetapi jurusan keuangan juga memiliki peluang kerja yang besar di bidang lainnya. Hal ini disebabkan karena setiap aspek kehidupan saat ini menggunakan ukuran uang dalam aktivitas dan kegiatannya. Oleh karena itu tidak ada salahnya untuk mengambil jurusan keuangan bukan? Dan lagi, jurusan keuangan merupakan jurusan yang belajar pada lingkup kecil. Ini membuat jurusan ini belajar pada lingkup yang lebih dalam dan lebih spesifik. Jurusan keuangan sering dicari oleh bidang perbankan karena skill dan kemampuan teoritis yang dimilikinya benar-benar dibutuhkan pada bidang tersebut. Hukum Jurusan yang bisa kerja di bank selanjutnya akan kami bahas adalah jurusan hukum. Jurusan hukum merupakan jurusan yang belajar mengenai hal-hal yang berbau hukum. Lalu apa hubungan jurusan hukum dengan bidang keuangan? Jurusan hukum juga bisa menjadi salah satu jurusan terbaik untuk dipelajari, jika kamu ingin masuk ke bidang perbankan. Hal yang berhubungan dengan uang memang sangat sensitif sehingga nasehat hukum akan selalu dibutuhkan dalam dunia perbankan. Psikologi Jurusan lain yang lebih mudah mendapatkan salah satu posisi di bidang perbankan adalah jurusan psikologi. Jurusan ini sesungguhnya memiliki peluang di banyak bidang. Hal ini disebabkan karena saat ini hampir semua perusahaan ini memiliki manajemen karyawan dan ingin memperlakukan karyawannya dengan baik. Hal inilah yang menyebabkan setiap perusahaan pasti membutuhkan tenaga dengan latar belakang pendidikan psikologi. Biasanya, mereka yang memiliki latar belakang pendidikan psikologi akan ditempatkan di posisi HRD. Selain bertugas untuk menyeleksi pegawai berdasarkan skill, pihak HRD juga perlu melihat bagaimana kondisi psikis dari seorang calon pegawai sehingga lebih mudah dalam mengarahkannya. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Statistika Bagi kamu yang suka dan memiliki kemampuan analisis yang baik, serta ingin bergabung dengan bidang perbankan salah satu jurusan yang bisa kamu gunakan adalah jurusan statistika. Jurusan statistika merupakan salah satu jurusan yang bertugas untuk melakukan analisis terhadap data. Mengapa jurusan analisis statistika ini masuk ke dalam salah satu jurusan yang bisa kerja di bank? Hal ini disebabkan karena dalam aktivitasnya, sebuah bank akan membutuhkan banyak kegiatan analisis. Salah satu kegiatan analisis yang paling banyak dilakukan adalah analisis persetujuan pinjaman. Hal ini menyebabkan bidang statistika sangat cocok dan banyak dipilih oleh perusahaan-perusahaan dalam hal perbankan. Ekonomi syariah Jika kamu ingin bekerja di bidang perbankan tapi ingin tetap memperhatikan syariat agama, salah satu cara terbaik yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengambil jurusan ekonomi syariah. Jurusan ekonomi syariah merupakan jurusan yang di dalamnya kamu akan belajar mengenai kegiatan-kegiatan ekonomi yang sesuai dengan hukum Islam. Saat ini universitas yang membuka jurusan ekonomi syariah ini sangat banyak, oleh karena itu kamu tidak perlu khawatir jika ingin belajar lebih dalam mengenai kegiatan ekonomi yang sesuai dengan syariat. Selain belajar di jurusan ekonomi syariah, kamu juga bisa bekerja di Bank syariah yang saat ini jaringannya sudah sangat besar. Administrasi perkantoran Pilihan jurusan lain yang dapat membantu kamu masuk ke bidang pekerjaan perbankan adalah administrasi perkantoran. Jurusan Administrasi Perkantoran adalah jurusan yang dapat membantu kamu menjadi seorang ahli dalam hal administrasi. Bagi kamu yang memiliki ketelitian tingkat tinggi, jurusan ini bisa jadi salah satu pilihan jurusan yang paling tepat. Karena kamu bisa jadi ahli dalam melakukan pengelolaan data-data administrasi yang dibutuhkan oleh pihak bank. Perbankan Jurusan perbankan merupakan salah satu jurusan yang sangat cocok untuk kamu yang ingin menjadi pegawai bank. Jurusan ini adalah salah satu jurusan yang paling direkomendasikan karena tentunya akan mendapatkan nilai tersendiri di bank yang ingin kamu daftari. Sebenarnya, jurusan yang bisa kerja di bank ini cukup mudah ditemukan. Jika kamu sendiri sedang kesulitan untuk menemukan jurusan perbankan mana yang paling cocok untuk kamu, kamu mungkin bisa mencari beberapa rekomendasi sekolah perbankan yang menarik di luar negeri. Di luar negeri, ada banyak juga sekolah perbankan yang banyak menghasilkan lulusan yang sukses dan dibutuhkan di pasaran. Oleh karena itu jangan ragu untuk mengambil jurusan ini, karena selain bisa bekerja di Indonesia kamu juga bisa bekerja di bank-bank luar negeri yang lebih mentereng. Teknik informatika Jurusan lain yang tidak kalah menarik perhatian perusahaan-perusahaan perbankan adalah jurusan Teknik Informatika. Jurusan Teknik Informatika merupakan jurusan yang banyak diminati oleh perusahaan-perusahaan masa kini. Hal ini disebabkan karena anak-anak yang berasal dari Teknik Informatika cenderung dianggap lebih menguasai teknologi yang saat ini sedang berkembang pesat. Sebagai anak teknologi informatika, biasanya kamu akan bertanggung jawab mengenai pembangunan aplikasi dan juga produk-produk digital yang saat ini sedang santer senternya dibuat oleh bank-bank nasional. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan kamu juga bisa masuk ke bagian back office yang tidak berhubungan dengan teknologi sama sekali lho! Hanya saja ketika kamu akan mendaftar ke jurusan Teknik Informatika, salah satu modal yang wajib kamu miliki adalah kemampuan berpikir analitis dan logis. Kamu akan diminta untuk belajar dan bekerja secara sistematis. Hal ini jugalah yang menjadi salah satu alasan mengapa Teknik Informatika cukup banyak dibutuhkan dalam bidang perbankan. Jurusan yang Bisa Kerja di Bank Ilmu ekonomi Jurusan yang tidak kalah penting dan wajib kami rekomendasikan untuk kamu yang ingin bekerja di bidang perbankan adalah jurusan ilmu ekonomi. Jurusan ilmu ekonomi akan sangat dibutuhkan untuk melakukan analisis pasar. Jurusan ini biasanya akan bertugas untuk membangun produk mana yang sesuai dan menguntungkan bagi perusahaan serta melakukan analisis terhadap kondisi politik dalam negeri dan luar negeri. Jurusan akuntansi Jurusan terakhir yang akan kami rekomendasikan jika kamu ingin lebih mudah masuk ke perusahaan perbankan adalah jurusan akuntansi. Tentu saja tidak perlu ditanyakan lagi bukan mengapa jurusan ini sangat kami rekomendasikan bukan? Tentunya jurusan akuntansi memang sangat berhubungan dengan keuangan dan juga perbankan. Hal inilah yang menyebabkan tenaga mereka tak dihargai pada bidang keuangan seperti bidang perbankan ini. Sesungguhnya, ada banyak sekali jurusan yang memungkinkan kamu untuk bekerja di dunia perbankan. Artinya bukan hanya 11 jurusan yang bisa kerja di bank yang bisa bekerja di bank ya! Apakah Lulusan SMK Bisa Kerja di Bank ? Bisa. Tapi status magang/kontrak 1-2 tahun dan sulit untuk dijadikan karyawan tetap. Bank bakti BCA, kriya mandiri, bina BNI misalnya, tiap tahun selalu ada lowongan untuk magang sebagai FL / CS. Apakah Lulusan Selain yang Disebutkan Diatas, Bisa Bekerja di Bank ? Bisa. Bank biasanya menerima sarjana fresh graduate dari semua jurusan untuk program Management Trainee nya. Biasanya, lulusan-lulusan eksakta seperti Teknik, MIPA, dan Statistik akan diarahkan untuk menjadi Credit Analyst. Sedangkan jurusan lainnya ditempatkan pada divisi marketing. Bagaimana Rasanya Bekerja di Bank ? Pada awalnya, bekerja di bank itu rasanya bangga. Bayangkan ketika anda bekerja dengan pakaian rapi, di dalam ruangan ber AC, gajian tidak pernah telat, ada THR, ada berbagai cuti yang bisa diambil, punya berbagai fasilitas kesehatan dan dihargai orang khususnya nasabah bank. Namun industri perbankan merupakan industri yang berkaitan dengan kepercayaan masyarakat dan uang. Akibatnya, banyak aturan main yang harus dipatuhi. Jadi ada SOP untuk semua kegiatan operasional kerja. Segalaa jenis fraud pelanggaran SOP bisa dikenai sanksi, mutasi, downjob/turun jabatan, pemecatan bahkan penjara. Di sini, beban pekerjaan di bank mulai terasa. Untuk karyawan marketing, ada target yg harus dicapai. Kalau berhasil, ada bonus yg menunggu. Tapi kalau tidak, akan ada surat reminder agar anda meningkatkan kinerja supaya target bisa tercapai. Tekanan kerja karyawan marketing disebabkan mereka harus berhadapan dengan banyak pihak. Atasan, bagian operasional, nasabah, internal audit, audit OJK, dan bagian terkait lainnya. Kalau anda orangnya well organized, senang akan tantangan, silakan. Yang pasti, anda harus siap2 dengan regulasi yang harus dihadapi. Apakah Bekerja di Bank Gajinya Stabil ? Kalau gaji sih memang stabil dan cenderung naik tiap tahunnya mengikuti inflasi, beda cerita kalo total penghasilan. Khususnya di divisi sales selalu ada yang namanya target dan insentif yang bisa jadi penambah penghasilan, dan kadang jauh lebih besar daripada gaji kita, bisa 5-20 kali dari gaji sebulan untuk staff marketing yang sangat berprestasi. Banyak lagi jurusan-jurusan lain yang bisa kamu setuju jika ingin bekerja di bagian perbankan. Tapi jika kamu ingin peluang yang lebih besar, akan lebih baik jika kamu mempersiapkan diri untuk menempuh jurusan pendidikan sesuai dengan yang sudah kami bahas sebelumnya SaptoAfr An engineer who loves to write about education, lifestyle, tech stuff and popular sciences. CP Tweet FB IG Selesai menempuh pendidikan tinggi, anda tentu akan dihadapkan dengan perjuangan mendapatkan pekerjaan. Pekerjaan ini biasanya sudah ada jenis gambarannya sesuai dengan pendidikan yang anda tempuh. Jika anda menempuh pendidikan yang berhubungan dengan bidang kesehatan, tentu pekerjaan anda akan berkaitan dengan tindakan medis di rumah sakit, klinik, dan berbagai tempat layanan kesehatan. Lalu bagaimana jika anda menempuh pendidikan di bidang akuntansi? Setelah lulus S1 akuntansi bisa melamar kerja di mana ya? Apakah anda pernah bertanya-tanya seperti itu? Tentunya untuk bisa menemukan tempat kerja yang tepat, anda harus mengetahui latar belakang pendidikan anda dan kemampuan anda. Seorang yang lulus dari pendidikan S1 Akuntansi bisa bekerja dan melamar pekerjaan di berbagai bidang. Seluruh bidang usaha membutuhkan adanya tenaga akuntansi untuk melakukan pengelolaan data dan informasi keuangan. Itulah mengapa sebenarnya jurusan akuntansi adalah jurusan yang sangat menjanjikan peluang kerja dan banyak sekali diminati oleh para calon mahasiswa. Baca Penulisan Gelar D3 Keperawatan Yang Benar Hal ini ditunjukkan dari hasil data pemilih jurusan kuliah saat SBMPTN 2017 yang menunjukkan bahwa akuntansi adalah jurusan yang paling banyak dipilih kedua di seluruh Indonesia. Pastinya hal ini disebabkan oleh kemungkinan peluang kerja yang sangat menjanjikan para mahasiswa dari jurusan ini. Anda ingin tahu juga apa saja pekerjaan yang bisa anda lamar setelah lulus S1 akuntansi? Tenang saja berikut ini akan dilakukan pembahasannya. Simak terus dan jangan sampai kelewatan ya! 8 Pekerjaan yang Bisa Dilamar Setelah Lulus S1 AkuntansiSebarkan iniPosting terkait 8 Pekerjaan yang Bisa Dilamar Setelah Lulus S1 Akuntansi Penjelasan pada bagian berikut ini akan menjelaskan setelah lulus S1 akuntansi bisa ngelamar kerja di mana saja. Ada banyak jenis pekerjaan yang bisa dilamar, namun setidaknya ada 8 jenis pekerjaan yang bisa dilamar dan paling umum dilamar oleh para mahasiswa lulusan dari S1 akuntansi. Apakah anda sedang mencari apa saja jenis pekerjaan yang bisa dilamar setelah lulus S1 ini? Jika iya, maka berikut ini rekomendasi 8 pekerjaan untuk anda ketahui. Melamar sebagai Akuntan Pendidik Peluang pekerjaan yang pertama yang bisa anda lamar setelah lulus adalah bekerja sebagai akuntan pendidik. Artinya, anda bisa menjadi tenaga pendidik di kelas atau luar kelas untuk bisa memberikan pemahaman akan akuntansi bagi peserta didik. Melamar sebagai Akuntan Publik Anda juga bisa melamar pekerjaan sebagai akuntan publik setelah lulus dari pendidikan S1 akuntansi. Pekerjaan sebagai akuntan publik ini bekerja dengan terikat pada lembaga atau perusahaan untuk memberikan laporan keuangan yang bisa dimengerti. Baca 11 Tahapan Siklus Akuntansi Yang Perlu Di Pahami Melamar sebagai Credit Analyst Berikutnya, anda juga bisa melamar pekerjaan sebagai seorang credit analyst dengan latar belakang pendidikan S1 akuntansi. Pekerjaan ini akan memberikan anda tanggung jawab untuk mengevalusi hingga memberikan penilaian bagi pinjaman yang diajukan atau telah dalam masa pembayaran. Melamar sebagai Internal Auditor Tahukah anda apa itu internal auditor? Internal auditor adalah satu lagi pekerjaan yang bisa anda lamar setelah lulus dari jurusan akuntansi. Fungsi dan tanggung jawab pekerjaan ini adalah memastikan bahwa manajemen keuangan suatu perusahaan telah berjalan seefisien mungkin. Melamar sebagai Pegawai Bank Jangan anggap remeh bekerja di bank karena ternyata anda bisa memiliki jenjang kerja yang menjanjikan juga. Bank memberikan tanggung jawab untuk para lulusan akuntansi menjadi bagian dari pelaksana kegiatan perbankan setiap harinya. Melamar sebagai Perencana Keuangan Pernahkah anda mendengar pekerjaan sebagai perencana keuangan? Perencana keuangan adalah pekerjaan yang bertugas memberikan saran dalam proses pengelolaan keuangan. Ada sangat banyak lulusan jurusan akuntansi yang bekerja selayaknya konsultan untuk keuangan individu ataupun perusahaan. Melamar sebagai PNS Jika sedang ada pembukaan sebagai seorang pegawai negeri sipil PNS, maka anda bisa mencobanya. PNS membuka lowongan untuk banyak tenaga keuangan dengan latar belakang S1 akuntansi. Jadi anda bisa mencoba mengikuti seleksinya dan menjadi bagian dari aparatur sipil negara. Melamar sebagai Tenaga Keuangan Terakhir, cobalah untuk melamar sebagai tenaga keuangan di berbagai perusahaan. Setiap perusahaan pastinya membutuhkan tenaga keuangan ini. Jadi jangan ragu untuk melamar ke berbagai perusahaan dengan latar belakang pendidikan akuntansi ini. Baca Biaya Kuliah Akuntansi Kisaran Berapa Per Semenster Demikianlah tadi penjelasan mengenai setelah lulus S1 akuntansi bisa ngelamar kerja di mana saja. Jadi setidaknya ada 8 jenis pekerjaan yang bisa ditemukan di hampir seluruh perusahaan dan bisa anda lamar segera setelah anda berhasil lulus dari jurusan S1 akuntansi. Sekarang anda sudah tahu peluang kerja setelah lulus S1 akuntansi dan bisa semakin yakin untuk mengambil jurusan tersebut saat kuliah. Bagaimana menurut anda? Apakah anda sudah yakin bisa menyelesaikan pendidikan anda di jurusan akuntansi dan melamar berbagai pekerjaan menjanjikan di atas? Akuntansi adalah bidang yang penting dalam dunia bisnis dan keuangan, dan memiliki keterampilan akuntansi yang kuat bisa membantu Saya dalam karir di bidang seperti akuntansi, audit, manajemen keuangan, atau bahkan kewirausahaan. Prospek Kerja Lulusan Akuntansi – Hingga kini jurusan Akuntansi masih menjadi salah satu jurusan kuliah yang paling diminati oleh para calon mahasiswa baru. Jurusan ini sendiri kemudian mempelajari seni penggolongan, pencatatan, dan pengikhtisaran dalam suatu ukuran moneter. Akuntansi sebagai cabang ilmu yang banyak dibutuhkan di dunia bisnis. Tak heran jika kemudian ada banyak perusahaan yang menerima lulusannya untuk membantu pengelolaan keuangan. Ingin berkuliah di Jurusan ini? Berikut beberapa prospek kerja menjanjikan yang menanti para lulusannya. Apa sajakah itu? Check these out! Jurusan Akuntansi sangat cocok untukmu yang memiliki ketertarikan pada dunia keuangan serta ingin menyelami dunia bisnis secara lebih mendalam kamu akan mempelajari berbagai transaksi didalamnya. Berkuliah di Jurusan ini juga akan mempelajari berbagai hal terkait laporan keuangan. Pada masa awal perkuliahannya, kamu akan diajak mempelajari pengantar Akuntansi atau Financial Accounting yang berisi berbagai dasar ilmu Akuntansi serta pemahamannya secara lebih lanjut. Memasuki tahun kedua, kamu akan diajak mempelajari Akuntansi keuangan menengah atau intermediate Accounting yang berisikan pengembangan pemahaman dasar Akuntansi menuju bidang keilmuan yang lebih kompleks lagi. Misalnya saja pada transaksi bonds atau obligasi serta bagaimana caranya menghitung modal saham secara lebih detail. Selanjutnya, meamasuki tahun ketiga kamu akan mempelajari Akuntasi keuangan lanjutan Advance Accounting yang mempelajari penyusunan laporan keuangan pada suatu perusahaan, Grameds. Berikut ini beberapa prospek kerja untuk lulusan Akuntansi yang dapat menjadi pilihanmu Karir di bidang akuntansi sendiri menjanjikan pemasukan yang cukup menjanjikan. Tak hanya itu peningkatan karirnyapun terjamin. Menurut data statistik dari Biro Tenaga Kerja Amerika, rata-rata pemasukan seorang Akuntan dapat mencapai hingga $65,940 per tahun. Meski jumlah ini dapat sangat bervariasi, tergantung lokasi, bidang, jam kerja, pengalaman kerja serta berbagai faktor lainnya. Biro Tenaga Kerja Amerika juga melaporkan 10% dari akuntan digaji hampir $116,000 per tahunnya. Para akuntan memiliki jam kerja lebih panjang dibanding profesi lain, namun berbanding lurus dengan bayarannya yang lebih tinggi. Sehingga tidak heran jika Jurusan ini kemudian menjadi salah satu jurusan terpopuler di Indonesia. Selain itu hampir setiap sektor membutuhkan staf di bidang Akuntansi, Prospek pekerjaanya sendiri dimulai dari menjadi Akuntan, baik itu Akuntan Sektor Publik Akuntan Pemerintahan, Internal Auditor, Akuntan Publik AP, Administrator Perpajakan, Auditor Pajak, Staff Akuntansi Perbankan, Auditor Badan Pengawas Keuangan BPK, Konsultan Keuangan, Tenaga Pengajar, baik di lingkungan Perguruan Tinggi Dosen maupun Guru, Wirausaha. Prospek Kerja Lulusan Akuntansi1. Akuntan Publik2. Manajer Akuntansi3. Account Officer4. Financial Analyst5. Internal Auditor6. Assistant ControllerKategori Ilmu Berkaitan AkuntansiMateri Akuntansi 1. Akuntan Publik Seorang Akuntan Publik dapat bekerja diperusahaan atau secara individual. Tugasnya diantaranya mulai dari menyiapkan dan menganalisa bebagai laporan dan dokumen keuangan. Profesi ini juga harus memahami dengan baik suatu regulasi perpajakan dengan baik, serta terus mengikuti perkembangan terbaru dari regulasi perpajakan. Petugas Akuntansi Profesi ini sendiri diantaranya memperbaharui dokumen keuangan dan pencatatan data. Mereka tidak menganalisa data seperti akuntan, tapi hanya menyediakan data. Profesi ini juga dapat bekerja di berbagai macam industri. Pekerjaan di bidang ini juga memanfaatkan komputer dan teknologi. Biasanya tidak diperlukan kualifikasi khusus untuk dapat diterima bekerja di profesi ini. Indonesia sendiri telah memiliki beragam standar akuntansi yang digunakan di berbagai entitas organisasi dan usaha. Namun Standar utama akuntansi di Tanah Air sendiri adalah IFRS International Financing Reporting Standards yang telah digunakan juga pada skala global. Indonesia sebagai anggota IFAC International Federation of Accountants juga menjadi salah satu faktor mengapa IFRS digunakan sebagai standar akuntansi di Indonesia. Tugas Akuntan diantaranya Menyusun laporan keuangan dari perusahaan secara integral, sehingga dapat digunakan oleh pihak internal maupun pihak external perusahaan dalam pengambilan keputusan Menjamin pertanggungjawaban sumber, mengimplementasikan suatu sistem pelaporan yang disesuaikan dengan pusat-pusat pertanggungjawaban dalam suatu organisasi sehingga sistem pelaporan tersebut dapat memberikan kontribusi kepada efektifitas penggunaan sumber daya dan pengukuran prestasi manajemen Pelaporan eksternal, ikut berpartisipasi dalam proses mengembangkan prinsip-prisip akuntansi yang mendasari pelaporan eksternal. Membuat laporan keuangan yang sesuai dengan karakteristik kualitatif laporan keuangan IAI, 2004 yaitu dapat dipahami, relevan materialistis, keandalan, dan dapat dibandingkan, kendala informasi yang relevan dan handal, serta penyajian yang wajar Perencanaan, menyusun dan berpartisipasi dalam mengembangkan sistem perencanaan, menyusun sasaran-sasaran yang diharapkan, dan memilih cara-cara yang tepat untuk memonitor arah kemajuan dalam pencapaian sasaran. Pengevaluasian, mempertimbangkan implikasi-implikasi historical dan kejadian-kejadian yang diharapkan, serta membantu memilih cara terbaik untuk bertindak Pengendalian, menjamin integritas informasi finansial yang berhubungan dengan aktivitas organisasi dan sumber-sumbernya, memonitor dan mengukur prestasi, dan mengadakan tindakan koreksi yang diperlukan untuk mengembalikan kegiatan pada cara-cara yang diharapkan Bagi Grameds yang tertarik pada profesi akuntan publik ini, buku Memahami Pekerjaan Akuntan Publik Di Pasar Modal dapat digunakan untuk lebih memahami apa yang sebenarnya dilakukan sebagai seorang akuntan publik di dunia kerja. 2. Manajer Akuntansi Manajer Akuntansi bertugas mengelola dan mengawasi departemen akuntansi serta semua bidang pelaporan keuangan. Ia kemudian bertugas memelihara prinsip akuntansi dan mengembangkan berbagai praktik terbaik, serta sistem untuk menganalisis, mengumpulkan, dan melaporkan informasi. Seorang Manajer Akuntansi juga harus dapat memiliki pemahaman yang kuat mengenai beragam Prinsip Akuntansi yang diterima Secara Umum GAAP. Manajer akuntansi juga akan memberi saran tentang pelaporan keuangan, anggaran, strategi keuangan, dan perkiraan. Pelajari berbagai tips dan rahasia dibalik akuntansi khususnya bagi para manajer non-akuntansi melalui buku Akuntansi & Rahasia Di Baliknya untuk Para Manajer Non Akuntansi. Ia juga bertanggung jawab mengelola tim akuntansi, menyiapkan buku besar, membantu mengaudit, dan mendukung manajer lintas tim dengan prosedur keuangan. Tanggung jawab profesi ini sendiri diantaranya Manajer Akuntansi bertugas Menetapkan proyek dan staf langsung pada suatu proyek untuk memastikan kepatuhan dan akurasi Manajer Akuntansi bertugas Memenuhi tujuan akuntansi keuangan Manajer Akuntansi bertugas Membuat dan memelihara berbagai catatan fiskal dengan tujuan mendokumentasikan transaksi Manajer Akuntansi bertugas dalam persiapan anggaran, mengawasi laporan anggaran, serta analisis anggaran Mendokumentasikan informasi keuangan yang sifatnya rumit untuk para eksekutif dan manajer Mengawasi dan mengelola berbagai operasi harian pada departemen akuntansi Proses bulan dan proses akhir tahun, hutang iutang, penggajian dan utilitas, perbendaharaan, penganggaran, peramalan kas, penerimaan kas, buku besar, rekonsiliasi aset modal, rekonsiliasi laporan rekening kepercayaan, analisis varians pendapatan dan pengeluaran, cek berjalan, aktivitas aset tetap , aktivitas hutang dan lain-lain Manajer Akuntansi akanmenganalisis data akuntansi, memantau dan menghasilkan laporan atau laporan keuangan Menetapkan serta menegakkan metode, kebijakan, dan prinsip akuntansi yang tepat Mengkoordinasikan dan menyelesaikan audit secara tahunan Memperbaiki prosedur dan sistem serta memulai berbagai tindakan korektif Memberikan saran tentang manajemen dan prosedur keuangan serta pengembangan berbagai kebijakan Mengawasi laporan keuangan untuk pajak, badan pengatur, pemegang saham, dan kelompok keuangan lainnya terkait keuangan perusahaan Sebelum Lanjut membaca, Gramedia punya beberapa buku digital untuk para pencari kerja nih. “Buku ini menuntun siapa pun yang akan memasuki kantor sebagai rumah baru tempat ia bekerja kelak, hidup di dalamnya, dan berperilaku seperti layaknya rumah sendiri. Kesuksesan awal sesungguhnya sudah dalam genggaman Anda ketika Anda memiliki dan mempelajari buku ini sebagai KUNCI RAHASIA untuk diterima bekerja!” Buku ini tidak diperuntukkan bagi mereka yang berjiwa lemah, berpikiran kerdil tanpa tujuan yang jelas, mudah mengeluh, dan hanya mencari jalan termudah untuk meraih kesuksesan. Buku ini dibuat khusus bagi mereka yang sangat merindukan kesuksesan yang besar dengan bekerja keras dan bekerja ikhlas. 3. Account Officer Account Officer AO, tugasnya adalah memasarkan produk – produk perusahaan kepada para calon nasabah yang dianggap potensial kemudian monitoring pembiayaan yang diberikan agar nasabah yang bersangkutan kemudian memenuhi kewajibannya terhadap perusahaan, Account Officer juga bertanggung jawab menjalin hubungan baik terhadap para nasabah dimana ia berperan sebagai petugas, ataupun orang yang menangani berbagai permasalahan yang tengah dihadapi nasabah. Jika diartikan secara harfiah, Account Officer adalah seseorang yang kesehariannya mengurus berbagai hal yang bersangkutan dengan klien. Dikarenakan pentingnya posisi klien bagi dunia perbankan dan finansial, berikut ini beberapa diantara tugas seorang account officer Melakukan berbagai Pengenalan Produk Terhadap Nasabah, Klien, ataupun Konsumen Melakukan Follow Up terhadap Klien Nasabah, Setiap nasabah juga wajib diperkenalkan terhadap berbagai produk perbankan yang bersangkutan Memastikan konsumen, ataupun nasabah, dan juga klien mengerti dengan baik produk yang diperkenalkan. Menjaga kredibilitas dan nama perusahaan dengan baik Melakukan analisis terhadap debitur-debitur yang dianggap potensial serta memberikan berbagai penawaran secara continue Mengukur tingkat resiko, Menganalisa anggunan atau jaminan debitur, Mengetahui riwayat usaha debitur dan Melakukan history debitur dengan BI Ceking Mengelola Kredit Nasabah AO, juga harus bisa mengelola kredit dari nasabah itu sendiri. Artinya AO memonitoring kredit nasabah apakah bisa melakukan kredit kembali atau tidak. Agar pembiayaan dari bank ke nasabah tetap lancar dan tidak macet Membuat Laporan, Setiap bulan ada laporan yang harus dibuat oleh AO untuk pertanggungjawaban kerja selama 1 bulan penuh. Adapun laporannya mengenai analisa nasabah, penambahan nasabah baru, penambahan calon nasabah dan lain lainnya terkait masalah perbankan antara bank dan nasabah. Di Indonesia sendiri, account officer juga dapat ditemukan di dalam bank Syariah. Sangat penting untuk profesi ini untuk memahami dan memahamkan konsep filosofis serta operasional teknis pembiayaan dari analisis hingga penyelesaiannya yang dibahas secara lengkap pada buku The Way of Syariah Panduan Menjadi Account Officer Bank Syariah. 4. Financial Analyst Financial Analyst bertugas menilai stabilitas, profitabilitas suatu usaha, sub usaha atapun proyek. Analisis keuangan menyajikan sebuah laporan dalam bentuk rasio kepada pimpinan suatu usaha sebagai acuan untuk mengambil kebijakan perusahaan. Berdasarkan hasil analisis ini maka manajemen dapat memutuskan melanjutkan atau tidak melanjutkan operasional suatu usaha atau bagian dari suatu usaha. Selain itu Financial Analyst juga melakukan pembuatan atau pembelian bahan baku dalam proses produksi, Melakukan pembelian atau menyewa mesin-mesin produksi, Melakukan negosiasi untuk memperoleh pinjaman bank guna meningkatkan modal kerja perseroan, serta berbagai keputusan lainnya yang memungkinkan manajemen melakukan pilihan yang tepat terhadap berbagai alternatif yang ada dalam mengelola perusahaan. 5Seorang Financial Analyst juga akan mempelajari investasi kinerja seperti saham, obligasi, komoditas, dan lainnya untuk memberikan panduan kepada bisnis dan individu yang membuat keputusan investasi. Mereka dapat memberi saran kepada perusahaan mengenai keputusan strategi keuangan, seperti struktur ideal perusahaan. Seorang Financial Analyst bertanggung jawab atas perencanaan dan analisis keuangan suatu perusahaan, yang memungkinkan organisasi untuk membuat keputusan komersial yang terinformasi dengan baik. Tanggung Jawab Profesi ini diantaranya Menyusun financial report yang meliputi collecting, formatting, analisa dan rekomendasi solusi, Grameds Membuat cash flow projection dan prediksi profit perusahaan pada jangka pendek, jangka menengah hingga jangka panjang Merekomendasikan financial action melalui hasil assessment parameter financial guna alignment terhadap company goals Membangun financial database meliputi collecting data dan sourcenya, verifikasi dan validasi, hingga proses back up datanya Merekomendasikan struktur keuangan yang harus dimaintain berdasarkan analisa pola finansial perusahaan Memberikan laporan kondisi keuangan perusahaan melalui serangkaian analisa finansial Mengevaluasi planning dan budget yg telah dibuat, dengan mengidentifikasi outcomes yang sudah diperoleh dan potensi return ke depannya Mengamati dasar ekonomi, industri, dan perkembangan perusahaan dengan menganalisis informasi dari publikasi dan layanan keuangan, perusahaan perbankan investasi, lembaga pemerintahan, publikasi dagang, sumber perusahaan, atau wawancara pribadi Menganalisa kondisi likuiditas perusahaan. 5. Internal Auditor Perusahaan di bidang apapun pasti membutuhkan peran internal auditor yang bertugas untuk memastikan hasil laporan keuangan perusahaan sesuai dengan aslinya. Internal auditor juga harus memastikan seluruh manajemen telah melakukan usaha secara efisien dan tidak terjadi penyimpangan. Oleh sebab itu, fungsi internal auditor harus benar-benar terjaga di dalam sebuah perusahaan sehingga adanya sebuah sistem pengendalian yang digunakan untuk menjaga terjadinya penyimpangan yang lebih lengkap dibahas pada buku Sistem Pengendalian Mutu Auditor Internal. Profesi internal auditor membutuhkan kejujuran yang tinggi agar tidak terjadi penyimpangan yang dibiarkan begitu saja dalam perusahaan. Tugas Internal Auditor diantaranya Mempersiapkan dan melaksanakan Rencana Kerja Audit Internal Tahunan. Menetapkan frekuensi audit, subyek pemeriksaan dan lingkup audit untuk mencapai tujuan audit. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen resiko sesuai dengan kebijakan perusahaan. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang operasional, keuangan, akuntansi, sumber daya manusia dan kegiatan lainnya. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif lainnya berkaitan dengan kegiatan yang sedang diperiksa dalam semua tingkat manajemen yang diperlukan. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikannya kepada Direksi dan Dewan Komisaris. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukan. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan whistle-blower. 6. Assistant Controller Sebagai lulusan akuntansi yang berpengalaman, kamu bisa berkarir menjadi assistant controller bagi suatu perusahaan maupun organisasi. Assistant controller melakukan dukungan kontrol perusahaan dalam semua aktivitas yang berhubungan dengan akuntansi, termasuk akuntansi manajerial, akuntansi lanjutan, dan aktivitas keuangan dalam perusahaan. Sebagai seorang yang berkarir dalam bidang ini, kamu harus mempunyai berbagai keterampilan analitis, komunikasi, organisasi, dan kemampuan teknologi yang kuat. Untuk berkarir di posisi ini, umumnya perlu setidaknya pengalaman lima tahun di bidang akuntansi, atau keuangan, atau pengalaman akuntan publik. Sebagai lulusan dengan sarjana akuntansi kamu bisa di sini, akan tetapi lebih diutamakan bagi pelamar dengan gelar MBA Master Business Administration atau bagi pelamar yang punya sertifikat CPA Certified Public Accountant atau CMA Certified Management Accountant. Secara umum, tugas dan tanggung jawab dari assistant controller antara lain meninjau data keuangan, membantu dalam penerbitan dan penyerahan faktur, mempersiapkan anggarakan tertulis dan laporan berdasarkan kebutuhan pelanggan, membangun sistem pengendalian internal untuk mencegah kesalahan dalam laporan keuangan, menyajikan laporan untuk bulanan, kuartal, dan akhir tahun, serta tugas lainnya. Tugas account controller memiliki tanggung jawab sebagai berikut ; Memastikan proses penagihan dan pembayaran perusahaan terlaksana sebagaimana mestinya Memastikan kalau data data yang ada di sistem akuntansi sudah diupdate dengan baik. Memastikan kalau proses pembukuan dan administrasi akunting lainnya terlaksana dengan baik. Memastikan laporan pajak bulanan dari perusahaan tersedia dan ditandatangani oleh manajer dengan tepat waktu agar tidak menimbulkan denda. Memastikan segala hal yang berkaitan dengan DO, PO, Invoice dan Tax bisa dialokasikan dengan baik. Memastikan segala kepentingan internal perusahaan yang berkaitan dengan divisi akuntansi terlaksana dengan baik Memastikan kalau segala hal yang berkaitan dengan administrasi BPJS TK, BPJS Kesehatan dan Asuransi lainnya terlaksana dengan baik. Memastikan kalau tugas tugas lain yang mungkin dibebankan oleh manajemen kepada anda terlaksana dengan baik. ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien

lulusan akuntansi bisa kerja di bank